Contoh Dan Penerapan Rumus Excel Ranking

Dalam artikel ini akan membahas salah satu fungsi yang terdapat di Excel yang seringkali digunakan dalam banyak sekali bidang pekerjaan. Fungsi tersebut yaitu fungsi ranking, dan fungsi ini dapat digunakan untuk menentukan rangking atau peringkat dari sebuah kelompok data. Berikut ini yaitu penjelasan serta contoh penggunaan rumus Excel ranking dalam pekerjaan sehari-hari.

Penjelasan dan Fungsi Rumus Excel Ranking

Dalam Excel fungsi ranking merupakan sebuah fungsi yang dapat digunakan untuk menentukan peringkat atau posisi dari suatu data yang terdapat dalam sebuah daftar data. Contoh penerapan fungsi ranking ini yaitu untuk menentukan peringkat siswa pada sebuah kelas, atau dapat juga digunakan untuk menentukan klasemen peringkat sementara pada liga yang ada di dunia sepakbola, selain itu fungsi rangking ini juga dapat digunakan untuk mencari karyawan yang paling berprestasi.

Cara Penulisan Rumus Excel Ranking

Syntax atau penulisan yang digunakan pada fungsi Ranking yaitu sebagai berikut:
=RANK(angka,ref,urutan)
  • Angka yaitu nilai dari data yang nantinya akan diproses untuk ditentukan peringkat atau posisinya.
  • Ref yaitu kumpulan dari nilai dari angka diatas yang berupa array, tumpuan atau dapat juga berupa daftar angka, yang akan digunakan sebagai teladan dalam menentukan peringkat.
  • Urutan berupa angka 1 dan 0, dimana angka 0 akan membuat daftar data diurutkan secara descending atau menurun. Akan tetapi kalau diisi dengan angka 1 maka daftar data akan diurutkan secara ascending atau urutan naik.

Contoh Penggunaan Rumus Excel Ranking Pada Pekerjaan Sehari-hari

Berikut ini yaitu data hasil nilai ujian dari siswa dalam sebuah kelas. Dari data yang telah disiapkan tersebut, akan ditentukan rangking dari masing-masing siswa tersebut.
Dalam
Maka rumus yang digunakan pada kolom Ranking atau D2 yaitu =RANK(C2,$C$2:$C$11,0).
  • C2 merujuk pada kolom yang berisi data nilai yang pertama dari kelompok data Nilai Ujian.
  • C2:C11 yaitu range data yang akan diproses untuk ditentukan posisi atau urutannya. Penambahan tanda “$” berkhasiat biar saat menggunakan fitur drag untuk menentukan peringkat pada baris-baris dibawahnya maka rumus tidak akan mengulang peringkat yang sama.
  • 0 yaitu pilihan biar proses dari kumpulan data Nilai Ujian tersebut dimulai dari data yang memiliki nilai terbesar.
Berikut ini yaitu contoh hasil penentuan peringkat data dengan kondisi 0 atau peringkat data terbesar:
Dalam

Sedangkan kalau menggunakan kondisi 1 maka proses penentuan peringkat akan dimulai dari data yang memiliki nilai terkecil sehingga jadinya yaitu menyerupai berikut ini:

Dalam

Langkah selanjutnya yaitu menentukan peringkat dari siswa-siswa lainnya. Untuk melaksanakan ini anda dapat melaksanakan copy paste satu persatu pada kolom fungsi pada setiap barisnya. Namun ada cara yang lebih mudah yaitu menggunakan perintah drag yang dapat dilakukan dengan menemukan tanda “+” yang berada pada bawah kotak untuk kemudian di-drag kearah bawah. Hasilnya yaitu sebagai berikut ini:

Dalam

Sedangkan pada kondisi 1 akan menghasilkan peringkat data menyerupai berikut ini:

Dalam

Disinilah penambahan perintah “$” menjadi penting, karena kalau dalam rumus Excel ranking tersebut tidak menggunakan “$” saat menggunakan perintah drag maka data peringkat yang dihasilkan akan terlihat menyerupai berikut ini:

Dalam

Data yang memiliki nilai sama akan memiliki nilai peringkat yang sama. Namun kalau anda menginginkan hasil peringkat yang lebih dari satu maka anda juga dapat menggunakan rumus tersebut tanpa menggunakan perintah “$”.

Itulah pembahasan perihal pengertian, fungsi sampai contoh penerapan rumus Excel ranking. Semoga dapat berkhasiat dalam pekerjaan anda sehari-hari.

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Dan Penerapan Rumus Excel Pivot

Cara Mudah Memperbaiki Data Ms Excel Yang Berantakan

Cara Mengisi Pulsa Listrik PLN